Senin, 03 Januari 2011

Anehdot SyamAs I/Jan/2010

Parto, seorang bapak yang Kyai Nyentrik, mengajarkan kepada anaknya, Sule.
Parto    : “Le, kelak kalau aku mati kamu kafani aku dengan kain kafan yang sudah bekas, lusuh dan sobek disana-sini ya..”.
Sule mengeryit dahi mendengar pesan bapaknya itu.
Sule      : “Emang kenapa Pak??. Kita kan orang mampu dan sudah selayaknya kita memberikan yang terbaik bagi orang yang meninggal, sebagai kado terakhir lah...”.
Parto    : “Ini penting Le bagi ayahmu yang banyak dosa dan sedikit istighfar ini!”.
Sule      : “Maksudnya Pak”.
Parto    : “Biar nanti pas di dalam kubur Munkar-Nakir gak nalkin bapakmu ini, barangkali mereka jadi mengira kalau aku udah mati lama....”.
Sule      : “????????????????”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar